Play 'Till The Last Note

Jumat, 01 November 2013

Selamat Ulang Tahun,Kamu

Aku tau,kamu tak akan mungkin membaca ini. Dengan segala daya dan upaya  ku; aku juga tak akan mungkin mampu membuatmu membaca tulisan aneh ini. Jelas saja aneh. Tulisan ini dibuat oleh seorang wanita yang bahkan tak benar benar mengenalmu. Barisan paragraf ini diutarakan oleh seorang perempuan yang baru beberapa kali saja menatap mata mu. Tapi,mungkin,jika keajaiban membuatmu bisa membaca tulisan ini. Aku hanya ingin bilang; tolong jangan tertawa membaca setiap kalimatnya. Di sini,aku menjadi diriku yang sebenarnya tak pernah kau kenal. Dalam tulisanku,aku mengundangmu masuk. Membiarkab kamu abadi dalam srtiap abjad dan kalimat.
Pertemuan kita dulu,dulu sekali. Dan perkenalan kita terjadi tak dengan tatap mata ataupun jabatan tangan. Kita pernah bertemu kembali di dunia maya. Dan sejak itu,selalu ku tunggu kicauanmu di twitter. Ku nikmati kalimatmu dalam bayang bayang semu.
Kita bertemu lagi. Kamu dengan kaos dan celana motif tentara datang kerumahku. Ku curi senyummu yang sejak tadi menggantung di bibirmu. Kita bercakap,walau tak banyak yang dibicarakan. Dan ketika sore sudah terlalu larut,menjadi malam. Kau pulang dengan senyum itu.
Setiap malam,kureka wajahmu dalam angan. Kamu kembali menjadi sosok magis yang tak mau hilang dari ingatan. Ah,aku menyesali perasaanku sendiri.
Semoga kamu tak bosan membaca surat hatiku-yang entah keberapa. Surat yang ku kirim tidak ke alamat yang jelas. Surat yang tak akan pernah sampai didepan pintu rumahmu. Surat yang tetap hanya akan tertulis;dibaca tanpa digubris.
Selamat ulang tahun,kamu. Tetaplah menjadi yang istimewa dibalik sosokmu yang sederhana. Dan satu lagi,tolong jangan tertawa ketika membaca ini; aku mencintaimu.

Untuk kamu. Sosok yang tak pernah
berhenti tersenyum. Sosok
yang begitu nyata,walau hanya
akan menjadi semu.

Sabtu,5 oktober 2013.